Sepenggal Kata Tuk Bundaku
8:47 AM Edit Thisby : Febrina, 1 Muharram 1430 H
Tiada hentinya ku terkagum
Menatap indahnya sosokmu nan tersenyum
Sang dewi nan slalu ku puja
Sang bidadari nan senantiasa slalu kuimpikan
Kehadiranmu menentramkan sukma
Senyumanmu mendamaikan jiwa
Hingga merasuk ke hati ini.................
Bunda................
aku tak tau apa jadinya diriku ini
Tanpa kehadiranmu disisiku............
Belaian kasih sayangmu slalu engkau curahkan padaku
Bahkan engkau tak peduli pada dirimu sendiri
Tatkala engkau menderita..........
Seraya mengulum senyum kepahitan.....
Engkaulah penjagaku kala gelapnya malam
Engkaulah perisaiku kala badai mengguncang dan menerpaku
Engkau isi hidupku dari kehampaan
Engkau membimbingku kala aku tertatih mengarungi hidup ini
Engkau tlah membuat hidupku penuh berarti.............
Bunda..............
Tidakkah engkau merasa jenuh dan bosan padaku
Tidakkah engkau merasa jengah padaku
Tidakkah engkau merasa benci padaku
Bunda..........................
Aku tlah banyak melukai hatimu
Tak sengaja aku slalu membuatmu menangis
Hingga tiap tetesan butiran kristal bening
Mengalir dari sudut matamu nan sendu....
Namun....................
Engkau tak pernah menginginkan aku pergi jauh dari hidupmu
Engkau tak rela membiarkan aku lari menuju jurang kehancuran
Bunda.............................
Engkau sungguh mulia.......
Engkau seorang dewi nan slalu kupuja
Engkau slalu membakar semangat tukku
Agar aku mampu berjuang mengarungi hidup yang penuh onak dan duri
Engkau slalu menjelaskan makna hidup ini tukku
Agar aku tak tersesat dalam jurang hitam nan kelam
Belaian kasih sayangmu slalu kutunggu disetiap hembusan nafasmu
Tak pernah terlintas dibenakku tuk menjauh darimu
Tak ingin raga dan jiwaku lepas dalam dekapanmu
Sampai maut yang memisahkan kita............

